Makalah Perusahaan Monopoli
Table of Contents
A.
Monopoli
Murni
Monopoli murni adalah suatu pasar di mana
hanya terdapat satu penjual saja. Tiak ada subsitusi bagi barang-barang atau
jasa-jasa yang ddi tawarkan monopolis. Jadi, pasar monopoli sama sekali tidak
ada persaingan,baik nyata ataupun potensional. Dengan demikian tindakan seorang
monoolis tidak mempengaruhi perusahaan-perusahaan lainnya, seperti perubahan
harga atau dilakukannya advertensi, dan tindakan perusahaan-perusahaan lain
juga tidak mempengaruhi monopolis.
1.
Ciri –
Ciri Monopoli
a. Hanya
ada satu produsen
b. Tidak
ada barang subtisi/pengganti yang mirip
c. Produsen
memiliki kekuatan menentukan harga
d. Tidak
ada pengusaha lain yang memasuki pasar tersebut karna ada hambatan
e. Merupakan
industri satu perusahaan
f. Tidak
terdapat kemungkinan masuk ke industri lain
g. Promosi
iklan kurang diperlukan
2.
Faktor
Penyebab Monopoli
Ada
beberapa faktor yang menyebabkan terbentuknya monopoli yaitu adanya hambatan (barries to entry) hambatan masuk di
kelompokan menjadi 2 yaitu :
a. Hambatan
Teknis (Ttechnical Barries To Entry)
Keunggulan secara teknis
disebabkan oleh beberapa hal.
1) Perusahaan
memiliki kemmpuan atau engetahuan khusus (Special
Knowledge) yang memungkinkan
brproduksi sangat efisien.
2) Tingginnya
sifat efisiensi memungkinkan perusahaan monopolis mempunyai kurva biaya (MC dan
AC) yang menurun.
3) Prusahaan
memiliki kemampuan kontrol sumber faktor produksi, baik berupa sumber daya
alam, sumber daya manusia maupun lokasai produksi.
b. Hambatan
Legalitas (Legal Barries To Entry)
1) Undang-undang
dan Hak Khusus
Tidak semua prusahaan
mempunyai daya monopoli karna kemampuan teknis. Dalam kehidupan sehari-hari
kita menemukan perusahaan-perusahaan yng tidak efisiensi tetapi memiliki daya
monopoli. Hak khusus tiak hanya iberikan oleh pemerintah, tetapi juga oleh satu
perusahaan kepada perusahaan lainnya. Contohnya di Indonesia adalah agen
tunggal, importir tunggal, lisensi dan bisnis wara laba.
2) Hak
Paten (Patent Right) atau Hak Cipta
Tidak semua monopoli
berdasarkan hukum (undang-undang) mengakibatkan efisiensi. Hak paten atu hak
cipta adalah monopoli berdasarkan hukum karna pengetahuan kemampuan khusus yang
menciptakan daya monopoli secara teknik. Contohnya di Indonesia adalah PLN.
3.
Permintaan
dan Penerimaan Perusahaan Monopoli
a. Permintaan
Dalam pasar monopoli,
permintaan terhadap output perusahaan (firm’s
demand) merupakan permintaan industri.
b. Perusahaan
yang berada dalam pasar monopoli penerimaan marginalnya lebih kecil dari harga
jual ( MR < P ),
Menunjukan bahwa untuk
meningkatkan output yang dijual (Q1 ke Q2) perusahaan harus menurunkan harga
jual (P1 ke P2). Penurunan harga jual menyebabkan penerimaan total (TR)
berkurang sebanyak luas daerah segi empat A. Penambahan jumlah output menambah
TR seluas daerah segiempat B. Dengan demikian MR = -A+B yang nilainya lebih
kecil dari harga.
4.
Keseimbangan
Perusahaan Dalam Jangka Pendek
Sebagaimna halnya peerusahaan yang brgerak
dalam pasar persaingan sempurna, perusahaan monopoli juga harus menyamakan MR
dengan MC agar mencapai laba maksimum.
5.
Keseimbangan
Perusahaan Dalam Jangka Panjang
Perusahaan monopoli tidak mempunyai
masalah besar dengan keseimbangan jangka panjang, selama dalam jangka pendek
memperoleh laba yang maksimum.
6. Daya Monopoli ( Monopoly Power)
Kemampuan perusahaan melakukan eksploitasi
pasar dalam rangka mencapai laba maksimum hanyalah sebatas kemampuan mengatur
jumlah output dan harga.
L= (P-MC)
P
P
Keterangan : L = Indeks
Lerner
P = Harga
Output
MC = Biaya
Marginal
a. Elastisitas
Harga Permintaan
b. Jumlah
Perusahaan Dalam Pasar
c. Interaksi
Antar Perusahaan
7.
Monopoli
Alamiah
Perusahaan yang memunyai daya monopoli
alamiah disebut monopolis alamiah. Perusahaan ini mempunyai kurva biaya
rata-rata jngka panjang yang menurun. Makin besar output yang dihasilkan maka
semakin rendah biaya rata-rata.
8.
Biaya
Sosial Monopoli (Social Cost Of Monopoly)
Kekhawatiran akan dampak negatif dari
monopoli ada benarnya. Sebab ada beberapa kerugian yang dialami masyarakat,
antara lain.
a. Hilang
atau berkurangnya tingkat kesejahteraan konsumen,
b. Menimbulkan
eksploitasi terhadap konsumen,
c. Memburuknya
kondisi makro ekonomi nasional,
d. Memburuknya
konisi perekonomian internasional.
9.
Pengaturan
Perusahaan Monopoli
Tujuan pengaturantersebut bukan hanya
untuk menekan biaya sosial monopoli, melainkan untuk mengubah biaya sosial
menjadi manfaat sosial.
a. Pengaturan
Harga
Kebijakan menetapkan
tingkatan harga maksimum/tertinggi bagi perusahaan monopoli,yaitu P = MC nya.
b. Pajak
Ajak yang diberlakukan adalah
pajak nominal per unit.
10.
Aspek
Positif Monopoli ( Monopoly Benefits)
a. Monopoli,Efisiensi,
dan pertumbuhan ekonomi
b. Monopoli
daan Efisiensi pengadaan barang publik
c. Monopoli
dan Peningkatan Kesejahteraan Masyarakat.
Demikianlah yang dapat saya sampaikan mengenai perusahaan monopoli semoga bermanfaat.